Minggu, 06 Oktober 2013

Ladi3s

Kebayangkan rasanya... ketika kita menginginkan sesuatu yang merupakan sebuah cita-cita dan harapan, dalam sekejab hancur hingga menjadi serpihan-serpihan kecil. Kurang lebih serasa diterjang ombak pantai yang gelombangnya mampu menghempas aceh #Lohh (malah ngacok). 

Tapi ternyata, serpihan-serpihan tersebut mampu berkumpul dan menyatu menjadi sebuah ornamen baru. Dengan sisi-sisi barunya yang lebih terarah dan mampu memberi warna baru dalam ruangannya (wahhh....warna-warni deh pokoknya). Ada warna merah marun, coklat, biru, hitam dan ungu. 

Hemmm.... kalau ada warna ungu jadi keinget, "Apa kabar Ladi3s ??? " hahaaaa :D

Gambar ini diambil sebelum tragedi pengadonan terjadi, thanks ladi3s :D




Kebanyakan orang akan mengira-ngira itu gank yaa....?? padahal sih jauh dari kata gank. Karena kami hanyalah satu kesatuan dari segenggam pemikiran yang berbeda dan sudut pandang yang berbeda, hanya saja dibekali keinginan untuk saling mendengar, memahami, menghargai dan menerima kekurangan ataupun kelebihan satu sama lain. Walaupun tidak dipungkiri perselisihan ringan pasti ada :D

Bermula dari sebuah tugas kelompok yang mewajibkan kami untuk menjadi seorang pengusaha-pengusaha muda (Asekkk.....padahal pengusaha resol sama es buah doank :P ) merupakan awal dari Ladi3s. Yang pastinya kalau sudah punya usaha resol dan es buah, selalu ada koki utama yang paling tahu urusan dapur, siapa lagi kalo buka ibu Denilia. Ladi3s kelahiran kelaten satu ini, paling kemayu diantara kami (Jelass.. asli jawa). Gak cuma jago dandan dan tahu semua perlengkaan facial, ladi3s yang satu ini juga paling tahu perlengkapan bumbu dapur dan resep-resep untuk masakan, yang pastinya kalau tinggal sama lia gizi kita bakalan terpenuhi deh.... :P

Ada lagi yang paling senang menghayal dan berencana, si Thrisia namanya. Si adek yang satu ini (maklum anak terakhir) paling dewasa diantara yang lain tapi kalau dah kumat cemas dan takutnya, siap-siap jadi tiang disamping deh... (buat bikin semangat lagi).

Dwinda, nah... ini yang punya nama sama seperti penulis sehingga mengharuskan untuk memotong kambing jantan buat akikahan lagi (gak sebegitunya banget sih :P ). Ladi3s yang sering disapa DW ini asalnya paling jauh diantara yang lain dan kalo pulang kampung siap-siap bumbu dapur buat masak kerang asli dari jambi (Mantabb...jadi laper :O ) . Kalau dulu kosan Dw sering banget jadi bestcam untuk istirahat sembari menanti kegalauan jam kuliah, tapi sekarang ladi3s yang satu ini udah pindah. Kalau ditulis hubungan stts di facebook "Dwinda Febrianti Tinggal Bersama Lenny Alvera Sinta" hahaha :P

Lenny, kalo ladi3s yang ini cuma mau satu dalam hidupnya "Bahagia". Semua dibawa santai banget dan sangking santainya kadang tugas aja gak kepikiran. Tapi yang bikin kejutan, ada sedikit perubahanlah setelah KKN. Jadi lebih terarah gitu deh... hahaaa :P

Ragita dan Poppy, nahh... agak sedikit susah mendeskripsikan yang ini (abis pas mau nulis dilihatin sama pangeran berbaju pink. hahahaha...:P). Yang pasti 2 ladi3s ini sama-sama punya pangeran yang sepertinya siap menarik ke pelaminan setelah dinyatakan menjadi sarjana, aminnnnn..... :D

Ada lagi nih.. Woro, ladi3s yang paling senang banget bisnis. Pokoknya semua dijual pulsa, baju, roti, minuman dingin dll (hahahah.... kalau itu mah karena punya warung dirumah). 
 
Ladi3s-ladi3s ini yang pasti sering menjadi sumber inspirasi, motivasi dan semangat selama 3 setengah tahun terlewati. Kerasa banget deh kangennya... karena sekarang kami mulai berkutat dengan kesibukan masing-masing. Miss u ladi3s sukses selalu untuk kalian dimanapun berada. :* :D

Jumat, 04 Oktober 2013

My Little Memories

Setiap pertemuan pasti akan diakhiri dengan perpisahan. Terkadang kita sulit memahami garisan yang telah ditentukan oleh tuhan. Merasa semua hanya guratan sebuah kesia-siaan, tetapi pada kenyataannya semua adalah peroses yang indah dengan akhir yang penuh kejutan.

Berawal dari sebuah kisah kecil dan masa dimana semua kejadian masih mampu tergambar dengan jelasnya. Tertawa bersama, menangis bersama sampai mendapat tindasan pun bersama. Itu adalah masa dimana tangan-tangan rentan ini masih sulit melakukan sebuah perlawanan. Tetapi hal tersebut tidak pernah kami rasakan sebagai beban, malah menumbuhkan sebuah rasa yang lebih dari sekedar kawan biasa. Lebih tepatnya "Persahabatan" :D 

Masih teringat jelas gambaran-gambaran perjalanan panjang, yang kami lalui selama hampir 5 tahun bersama. Dengan taman kecil disamping rumah munyil penjaga sekolah dan permainan wajibnya yang kami beri nama "Buaya-Buayaan" , suasana kantin yang selalu menjadi serbuaan para peri-peri kecil, wc deret dengan 1 pintu yang terkunci dan selalu punya cerita horor didalamnya, kisah cinta monyet yang hanya menimbulkan keirian dan kebencian dan perkelahian yang tidak jauh berbeda dengan kisah-kisah disinetron. (banyak banget deh.... kalo mau dijabarin satu-satu, bisa-bisa jadi novel).

Tapi tak terasa kisah-kisah dalam perjalanan panjang tersebut mengukir kisah baru dalam sebuah perpisahan. Perpisahan yang memakan waktu cukup panjang, dengan memori-memori kecil yang cukup kuat didalamnya.

Ternyata sebuah perpisahan yang memakan waktu hampir 8 tahun, tidak pernah sedikit pun menyurutkan kenangan kecil yang sering kita lalui bersama. Dipertemukan kembali dalam sebuah kompetisi yang tidak pernah terbayang sedikit pun akan aku lalui saat itu. Dengan kemenangan besar yang kau raih dan membuat ku bangga bisa bertemu kembali denganmu.

Selalu punya perasaan takut ketika ingin menghubungimu, untuk mengulang kembali kisah-kisah masa rentan saat itu. Takut sahabat kecilku tak seperti dulu lagi, takut kau tak begitu ingat akan siapa aku dulu, takut dan takut hanya itu yang terbesit dihati dan fikiranku.

Tapi ternyata semua perasaan takut tersebut hanyalah sebagian dari rasa kehilangan yang cukup panjang. Faktanya sahabat kecilku masih sama :D tetap gila walapun sering cuek. Semuanya kembali karena sebuah pengabdian yang selalu aku tentang dari pertama memijakkan kaki di Universitas ini. Sangat bersyukur dan percaya, bahwa semua yang terjadi bukanlah hanya sebuah kebetulan tetapi memang sebuah kisah yang telah dipersiapkan tuhan.



"Tetap jadi sahabat kecil terbaikku cantik, Sampai maut memisahkan kita"  
 (Asekkkk...... berasa kalimat buat pacar :P )

Kamis, 03 Oktober 2013

PELAJARAN KECILKU (I believe there is always best in life)

Berputar lagi seperti biasa.... mencari-cari tempat untuk mengeluarkan segala keluh-kesah. Sedikit merasa kecewa memang, dengan kenyataan yang harus dinikmati kisahnya, yang terkadang cukup membuat sedikit terkikis. Bermula dari sebuah harapan semu yang hanya mampu menggapai angin-angin kesunyian. yaa... kalau kata kekasih seorang sahabat itu "LEWATTTT....." hahahhaaaa :D

Selalu jadi kenangan.... :D

Kenangan yang menusuk relung paling dalam, dengan genggamannya yang sekejab mampu menjadikan puing-puing pasir keheningan. Merubah semua harapan menjadi sebuah keikhlasan yang sulit untuk dijalani, dan sepertinya ini sebuah keikhlasan yang paling sulit aku lalui dalam hidup. *Kasiaannnn -_-

Tapi anehnya..... ketika keadaan sedang berbalik menjadi 180 derajat. Ada saja hal-hal baru yang harus dikerjakan. Entah ini sebenarnya sebuah rencana agar lebih fokus dengan sebuah target, atau pengalihan untuk kembali dari lubang kegelapan ??? "JALANI SAJA.... :D " itu yang selalu aku ungkapkan dalam hati.
Dan dengan senyuman selalu ku awali langkah kecil ini, karenaku percaya Tuhan selalu berikan yang terbaik. Dengan ujian-ujian kecilnya yang menjadikan kita semakin kuat dalam melangkah.

Tetap kuat girl... semua hanya potongan kecil dari sesuatu yang bernama hidup. Yang kadang bisa menjadi butiran-butiran salju dan terkadang juga bisa menjadi segenggam serpihan pasir. Dan kini tentukan lah, ingin salju atau pasir ??? keduanya sama-sama punya arti dalam hidup. :D
I believe there is always best in life :D